Padang Rumput dan Komponennya - Daerah padang rumput ini terbentang dari daerah tropika sampai ke daerah subtropika. Curah hujan di daerah padang rumput pada umumnya antara 250 - 500 mm/tahun. Pada beberapa padang rumput, curah hujan itu dapat mencapai 1.000 mm, tetapi turunnya hujan tidak teratur.
Padang Rumput dan Komponennya |
Hujan yang tidak teratur dan porositas yang rendah mengakibatkan tumbuhan sulit untuk mengambil air. Tumbuhan yang dapat menyesuaikan diri terhadap keadaan lingkungan seperti itu adalah rumput. Daerah padang rumput yang relatif basah, seperti terdapat di Amerika Utara, rumputnya dapat mencapai tiga meter, misalnya rumput-rumput bluestem dan indian grasses, sedangkan daerah padang rumput yang kering mempunyai rumput yang pendek. Contohnya adalah rumput buffalo grasses dan rumput grama.
Padang rumput terdiri atas beberapa macam seperti berikut.
- Tundra terdapat di daerah bersuhu dingin dan curah hujan rendah. Kondisi seperti ini mengakibatkan jenis tumbuhan yang ada adalah rumput-rumput kerdil.
- Praire terdapat di daerah dengan curah hujan yang berimbang dengan musim panas. Rumput di praire lebih tinggi dibandingkan rumput tundra.
- Steppa terdapat di daerah dengan curah hujan tinggi. Daerah steppa umumnya terdiri atas rumput-rumput pendek dan diselingi oleh semak belukar.
Tumbuhan yang bisa tahan hidup di daerah savana adalah jenis tumbuhan yang tahan terhadap kelembapan rendah. Biasanya, berupa rumput-rumput tinggi diselingi semak belukar dan pohon-pohon tinggi. Savana terdiri atas sebagai berikut.
1) Belukar tropik: tumbuh berjenis-jenis semak, pada musim hujan tumbuh dengan mudah.
2) Hutan sabana: tumbuh dengan sistem menjalar dan menutupi tanah, pohon tinggi jarang.
3) Sabana: padang rumput yang diselingi oleh pohon-pohon tinggi.
4) Semi Arid: daerah yang jarang hujan sehingga ditumbuhi oleh semak-semak yang tahan panas.
Labels:
geografi
Thanks for reading Padang Rumput dan Komponennya. Please share...!
0 Komentar untuk "Padang Rumput dan Komponennya"